Teru Teru Bozu

Bukan boneka santet, bukan jimat penglaris, bukan pula penjaga rumah. Boneka putih berkepala bulat ini sangat populer di kampung ia berasal : Jepun. Teru-teru bozu (てるてる坊主) dipercaya bisa menangkal hujan, jadi digantung di jendela bagi orang-orang yang mengharapkan cuaca esok hari bisa cerah.


Tapi saya tidak percaya itu. Toh ich liebe regen - saya cinta hujan. Walaupun kenyataannya ada sebuah teru teru bozu yang tergantung di jendela kamar, tapi saya membuatnya hanya sebagai pajangan. Hanya sebuah bola pingpong hasil rampasan dari teman, dibungkus kain hibahan dari teman juga, dan seuntai benang putih : maka jadilah Teru teru bozu ini. Hanya saja, selera saya menggambar mukanya bisa dinilai gagal. Terkesan lebih menyeramkan ketimbang lucu seperti teru teru bozu pada umumnya.


Dari dulu saya ingin sekali memiliki sebuah teru teru bozu. Maklum, sempat jadi korban manga serial cantik pada jaman seragam putih rok biru tua. Tapi keinginan ini kemudian terlupakan. Kadang-kadang muncul, tetapi banyakan tenggelam diantara kesibukan status pelajar. Hingga suatu saat saya berhasil membuatnya. Menjadi satu-satunya boneka (jika benda ini disebut boneka) yang saya punya - sekalian nanti pengen beli wooden manequin ahhh! Kini teru teru bozu ikut menghuni kamar tergantung sepanjang hari. Dia akan selalu tersenyum. Walau cuaca sedang tidak beres.


Mudah-mudahan, dimana pun saya menetap, teru teru bozu ini akan terus menemani agar saya selalu ingat pada masa-masa indah di musim hujan.