Terlalu Banyak Cita-cita

Akankah kau sebut diriku tak punya pendirian?



Saat aku membaca, timbul lagi keinginanku untuk menulis.

Saat aku menonton, maka inginlah aku juga menjadi sutradara.

Saat aku melihat karya orang, inginlah aku menekuni kembali fotografi dan mengasah kemampuanku dalam ilustrasi.

Saat aku jalan2, ingin aku menjadi seorang petualang.

Saat aku masuk ke sebuah bangunan, maka inginlah aku menjadi seorang pengusaha.

Saat aku mendengar irama, inginlah aku menjadi musisi.

Saat aku menonton politik, ingin rasanya aku menjadi presiden.

Saat aku mendengar dakwah, ingin rasanya aku menjadi ustadzah.

Terlalu banyak cita2. Mungkinkah aku melakukan semuanya bersamaan? Jika tidak, ternyata sulit untuk memilih.

3 comments:

asuransioke said...

salam sahabat, kita pilih yang kita bisa dan suka melakukannya sob---- jadi gak tegang

F I T T said...

normal people have this kind of thing

Unknown said...

Asuransioke : kalau bisa dan suka semuanya gimana?

Fitt : alhamdulillah, sama jeki` dek? tapi ya, gitulah hidup.. sementara kita adalah makhluk terbatas : silahkan memilih.. ckckcck

Ran Jiecess

Twitter @Jiecess

About

a freelancer who think she isn't cool enough to be everything yet.