Inilah Bandung dengan cuaca yang tak menentu. Tadi malam hujan, kemudian langit kembali cerah. Dua hari yang lalu panas sangat terik hingga membuat pandangan berbayang, sore harinya kota kembali diguyur hujan.
Langit biru, langit abu-abu.
Matahari datang, matahari pulang.
Sabtu yang berawan. Hari ini tak tampak seberkas pun cahaya mentari yang mampu menyibak selimut awan mendung dan berkabut disini. Hari akan kembali seperti biasa. Setelah beberapa hari belakangan kami kedatangan seorang tamu spesial dari negeri nun jauh disana.
Nanti akan kuceritakan siapa sosok istimewa ini. Sekarang aku hanya ingin berbagi perasaan. Tidak ada perpisahan yang menyenangkan bagiku. Baik yang meninggalkan maupun yang ditinggalkan. Ada sebuah rasa yang mengganjal di hati setelah mengingat saat-saat akrab yang membekas dalam ingatan.
but life must be go on.
2 comments:
salam sahabat, puisi bagus sepertinya bandung keliatan mau hujan terus sob, lam kenal ya
Ya nih, gan.. abisnya mirip lagu kasidah, hujan di udik - disini mendung.. Tapi di bandung lebih hebat lagi, di antapani cerah, di riau badai.. ckckckck..
salam kenal! berdomisili di bandung juga?
Post a Comment