Portable Window

Ada salah satu hal yang saya kagumi dari kecanggihan teknologi saat ini :

Sebuah Jendela Portable.

Dengan jendela itu, kita menembus dimensi, tempat, waktu, segalanya. Dengan jendela itu, isi kepala kita menjelajahi dunia.

Kapanpun, dimanapun, siapapun.

Dengan jendela ini saya menikmati keindahan alam, menikmati pemandangan, menikmati kejadian, menikmati apa yang disajikan orang-orang di belahan bumi yang lain. Ketika matahari sedang cerah, saya bisa menikmati hujan di jendela portable ini. Di dalam kamar, saya bisa menikmati hamparan pegunungan yang putih tertutup salju.

Jendela itu adalah monitor laptop saya. Dengan ukuran yang sedang saja, efeknya sudah luar biasa. bagaimana dengan layar sebesar 29"? Kalo punya iMac tuh.. puasssssssssss....

Saya suka sekali dengan background alam. Saya bisa beberapa menit mandangin monitor, sibuk dengan perasaan sendiri. Kadang-kadang ngerasa terlalu melankolis, maka terciptalah kata-kata mendadak pujangga.

Kadang, jalan-jalan lewat google street view, jadi terbawa suasana (duileh). Makanya, banyak sekali manusia yang ga sadar sudah ketergantungan dengan barang ini. Taman bermain ditinggalkan anak-anak, mereka sibuk di depan tivi dan komputer. Mereka lebih senang dengan jendela portable mereka masing-masing ketimbang ngehadepin realita (sah sa..).

Akhir-akhir ini temanya tentang hujan, berhubung cuaca lagi gerah minta ampun. Ngefek lah,... sedikit.